Panyabungan (HayuaraNet) – Tokoh muda Kecamatan Hutabargot Khoirun menerima mandat sebagai ketua Koum H. Ivan Iskandar Batubara untuk melaksanakan beberapa tugas dalam rangka membangun komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut.
Dia mengaku mau menerima mandat tersebut karena menilai pembangunan Madina masih butuh perbaikan pada berbagai sektor. “Kami menerima mandat demi kebaikan Mandailing Natal,” kata Khoirun didampingi Sekretaris Koum H. Ivan Iskandar Batubara Anara Tamahela di warung kopi Loket ALS Panyabungan, Kelurahan Pidoli Dolok, Panyabungan, Jumat (22/03).
Dia mengaku sesuai mandat yang diterima dari Ivan Iskandar ada tiga poin yang menjadi tugas yang harus dilakukan sebagi ketua Koum H. Ivan Iskandar Batubara. “Pertama, koordinaasi dengan kalangan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan golongan masyarakat untuk kemudian disosialisasikan kepada Pal Ivan agar menjadi salah satu pegangan dalam pengambilan keputusan untuk maju sebagai calon bupati Madina,” jelasnya.
Berdasarkan Surat Mandat yang ditandatangani Ivan Iskandar itu, Khoirun dan Anara diharuskan menyusun program kerja berdasarkan hasil aspirasi yang diserap dari masyarakat. Poin ketiga dalam surat bertanggal 15 Maret 2024 itu, koum Ivan Iskandar memberikan laporan periodik.
Senada dengan itu, Anara mengaku antusias dengan penetapan dirinya sebagai sekretaris. “Kehadiran nama Pak Ivan di tengah masyarakat dalam hal bakal calon bupati menunjukkan bahwa ada keyakinan daerah ini akan lebih maju jika beliau menjadi kepala daerah,” tuturnya.
Anara menilai sosok Ivan akan memberikan warna baru dalam pembangunan Madina. “Pak Ivan itu dalam organisasi dan bisnis sudah teruji. Kami yakin, sosok dengan relasi kuat seperti Pak Ivan akan meningkatkan keyakinan investor berinvestasi di Madina,” sebutnya.
Dia menceritakan, hadirnya Koum H. Ivan Iskandar Batubara merupakan bentuk keseriusan dukungan kepada saudara kandung matan bupati Madina Hidayat Batubara untuk ambil bagian dalam memajukan daerah ini dengan tujuan percepatan pembangunan dan penguatan ekonomi.
“Madina ini kaya, butuh pemimpin dengan karakter negarawan yang mengedepankan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dalam beberapa pertemuan dengan Pak Ivan, pembicaraan selalu seputar pembangunan daerah dan persoalan yang dihadapi,” pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, nama Ivan Iskandar belakangan populer di tengah-tengah masyarakat Madina dalam bursa pencalonan bupati untuk Pilkada Serentak 2024. Dia bahkan pernah disurati raja-raja Mandailing, Natal, dan Ulu meminta kesediaan memimpin pemerintahan di kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat ini. Namun, sampai hari ini belum ada penegasan dari yang bersangkutan dalam menyahuti keinginan masyarakat itu. (RSL)