Panyabungan (HayuaraNet) – Keberhasilan Marfah Ronaito Batubara, siswa kelas X IPS MAN 1 Mandailing Natal (Madina) menjadi salah satu pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat nasional harus menjadi motivasi untuk melahirkan Ronaito yang lain.
Hal itu disampaikan Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Zubaidah Nasution yang mengaku bangga Madina punya wakil dalam Paskibraka tingkat nasional.
“Ini adalah hal yang membanggakan. Apalagi tampil di depan Presiden mewakil Madina dan Sumut. Harapannya ke depan lebih banyak lahir Ronaito yang lain,” ujarnya, Minggu (21/8) di Panyabungan.
Zubaidah menekankan, keberhasilan dara kelahiran 10 April 2006 itu menjadi bukti bahwa SDM Madina tidak kalah dengan daerah lain untuk meraih prestasi.
Ketua Komisi I DPRD Madina ini menerangkan, anak-anak berprestasi harus menjadi perhatian semua pihak sehingga bakat yang mereka miliki bisa terus berkembang dan menjadi sebuah kesuksesan.
“Anak-anak Madina banyak yang berprestasi, tapi mereka belum mendapat perhatian yang selayaknya. Keberhasilan Ronaito harus menjadu pijakan bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan anak-anak berprestasi,” katanya.
“Prestasi tidak selalu di bidang akademik atau nilai sekolah. Ada prestasi olahraga, seni, kemauan berusaha, dan lainnya. Ini juga harus diperhatikan,” lanjutnya.
Dukungan semua pihak, jelas Zubaidah, akan menjadi sebuah kekuatan moril bagi anak-anak berprestasi untuk tidak menyerah dengan cita-cita atau impiannya.
“Banyak anak-anak meninggalkan hal-hal yang ia minati karena tidak mendapat dukungan yang seharusnya. Akibatnya cita-cita dan impian anak-anak ini tak tercapai,” tutupnya.
Sebelumnya, Ronaito menjadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat. Keberhasilannya menjadi salah satu anggota Paskibraka Nasional tidak hanya membanggakan orang tua, sekolah, atau pun keluarganya, tapi turut mengharumkan nama Mandailing Natal. (RSL)