Koum Bobby Berharap Bupati Madina Berikutnya Berkaca pada Wali Kota Medan

Panyabungan (HayuaraNet) – Koum Bobby Mandailing Natal (Madina) turut serta memperhatikan perhelatan pemilihan kepala daerah ini yang memunculkan sejumlah tokoh, termasuk yang malang melintang dalam kancah nasional. Mereka berharap yang terpilih nantinya adalah sosok yang bisa berkaca pada Wali Kota Medan Bobby Afin Nasution.

Hal itu disampaikan Ikhwanul Akbar Nasution. Pria yang dikenal dengan nama Ucok Mantari ini menilai semua calon bupati yang muncul adalah orang baik dengan niat memajukan Madina. “Kami harap, yang terpilih nantinya adalah sosok yang bisa mencontoh Bobby Nasution dalam memimpin kota Medan,” katanya, Kamis (16/05).

Menurut penilaian Ucok Mantari, Bobby Nasution merupakan sosok pemimpin muda energik dengan gagasan pembangunan yang baik. “Prestasi Pak Bobby sudah berdengung sampai tingkat nasional. Apalagi baru-baru ini beliau mendapat anugerah tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha yang hanya diberikan sekali seumur hidup kepada kepala daerah atas kinerja tinggi,” jelas Ikhwan.

Dengan kinerja tersebut, Ucok Mantari pun memberikan apresiasi dan menilai progam pembangunan saat Bobby menjadi wali kota layak diaplikasikan pada tingkat pemerintahan yang lebih tinggi. “Sangat pantas beliu mengaplikasikan program itu saat nanti jadi gubernur Sumatera Utara (Sumut),” lanjut mantan anggota DPRD Madina ini.

Dalam pandangan Koum Bobby Madina, Pilkada 2024 harus melahirkan duplikat menantu Presiden Jokowi Dodo itu. “Dalam artian duplikat kemajuan berpikir dan kepemimpinan yang tegas sehingga kemajuan pembangunan di Madina bisa menyalip kabupaten seusianya,” tutur pentolan organisasi kepemudaan ini.

Di sisi lain, Ucok Mantari mengaku bupati Madina berikutnya harus bisa berkolaborasi dengan kepala daerah lain, termasuk dengan Bobby Nasution. “Kalau misalnya nanti Bobby duduk sebagai gubernur, tentu Madina akan menjadi prioritas, terlebih kalau bupatinya bisa bersanding dengan beliau,” sebutnya.

Dia menjelaskan, Bumi Gordang Sambilan kaya akan sumber daya alam dan potensi lain sehingga butuh pemimpin yang gesit daalam segala hal, termasuk mendorong investor berinvestasi di daerah ini.

Ucok Mantari mengungkapkan, Madina tidak pernah kekurangan tokoh. Untuk itu, pemimpin ke depan harus mampu berkolaborasi dengan tokoh-tokoh yang ada, terutama di tingkat nasional. “Dengan begitu, Madina bisa mandiri,” tegasnya.

“Di sini, kita bisa berkaca kembali pada Bobby. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, termasuk relasi dengan banyak tokoh maupun potensi pendapatan asli daerah, terjadi perubahan signifikan,” lanjut Ucok Mantari.

Capaian Bobby Nasution saat Memimpin Kota Medan.

Dia memaparkan beberapa pencapaian Bobby selama menjadi wali kota Medan, antra lain di bidang kesehatan masyarakat bisa berobat gratis dengan hanya menunjukkan e-KTP. Pun sejalan dengan menurunnya angka tengkes (stunting).

Sektor ekonomi, Ucok Mantari menilai Bobby telah berhasil membina pelaku UMKM di kota Medan yang telah mampu menembus pasar ekspor. “Ada juga revitalisasi pasar. Apabila program ini dijalankan secara maksimal di Madina, saya yakin lapangan kerja akan terbuka, generasi muda akan lebih tertarik pada pekerjaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ketimbang pegawai negeri,” ungkapnya.

Untuk diketahui, partai-partai politik di Madina telah membuka penjaringan calon kepala daerah. Dalam masa itu beberapa tokoh mendaftar, yakni Ivan Iskandar Batubara, Saipullah Nasution, Dahlan Hasan Nasution, Endar Sutan Lubis, Atika Azmi Utammi Nasution dan Fahrizal Efendi Nasution. (RSL)

Mungkin Anda Menyukai