Kuala Lumpur (HayuaraNet) – Kuala Lumpur Enterpreneur Yout Summit (KEYS) 2023 yang diselenggarakan di Kota Kuala Lumpur, Malaysia, pada 18-20 September 2023 berhasil menghimpun bibit usahawan muda dari berbagai negara yang siap bersaing di masa mendatang. KEYS tahun ini diinisiasi ARP Foundation dari Indonesia.
KEYS merupakan ajang pertemuan anak muda tingkat internasional dengan kegiatan-kegiatan positif, seperti lomba rencana bisnis, lomba essai, dan kunjungan serta konferens di salah satu kampus bergengsi di Malaysia, International Islamic University Malaysia (IIUM). Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun jaringan antar sesama calon pengusaha muda dan presentasi kemampuan dalam merancang atau membangun ide bisnis.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama IIUM Prof. Dr. Akmal Khuzairy secara langsung membuka ajang ini didampingi Direktur Entrepreneurship Development Centre IIUM Madam Rusnani Binti Din Yaakob.
Sementara narasumber dalam acara ini adalah Assoc. Prof. Dr. Norhayati Binti Mohd. Alwi dari Malaysia, Showole Rafiu Kunle dari Nigeria, Md Siddique Azam dari Bangladesh, dan Ahmad Riyansyah Parinduri dari Indonesia. Nama terakhir merupakan penggagas Rumah Bisnis Islam dan Pembina ARP Foundation.
Akmal Khuzairy mengatakan bahwa persatuan beberapa negara perlu untuk menguatkan jaringan usaha. “Ramainya peserta dari anak muda yang masih pelajar menjadi kegiatan tersendiri untuk menciptakan masa depan dimulai dari sekarang,” katanya sebagaimana rilia diterima HayuaraNet, Minggu (23/9).
Ketua ARP Foundation Yaza Azzahara Ulyana menyampaikan ucapan selamat kepada peserta karena KEYS 2023 merupakan ajang tepat dalam pengalaman bisnis anak muda di dunia internasional.
Dia juga menyampaikan apresiasi kepada pihak IIUM yang telah memberikan tempat dan sambutan yang baik selama penyelenggaraan KEYS 2023.
Para narasumber dalam pemaparannya fokus pada peluanh usaha, strategi menjalankan bisnis, dan motivasi berbisnis.
Riansyah menerangkan, pemuda perlu memikirkan masa depannya dengan membangun cita-cita hidup di kemudian hari. “Membaca peluang terkini dan meyakini diri menjadi orang sukses dalam kehidupan mendatang,” ujarnya.
Dia menilai dalam lima atau sepuluh tahun ke depan masa depan bangsa dan dunia ini ada di tangan kaum muda.
Ajang ini tak hanya fokus pada pengembangan pengetahuan calon pengusaha muda, tapi juga sekaligus pemberian anugerah kehormatan kepada beberapa tokoh pendidikan yang peduli dengan dunia usaha, seperti guru, kepala sekolah, dan dekan. Tak hanya itu, peserta yang memenangkan lomba pun menerima penghargaan.
Kegiatan KEYS 2023 ini merupakan kegiatan ketiga kalinya setelah sebelumnya dua kali diadakan di tahun 2022, yakni di Kuala Lumpur dan Singapura. (Rls)