Panyabungan (HayuaraNet) – Fakhruddin (58 tahun), warga Keluarahan Tano Bato, Kecamatan Panyabungan Selatan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang dinyatakan hilang sejak awal Januari, Minggu (8/1), ditemukan tak bernyawa, Sabtu (28/1) sore.
Jasad almarhum Fakhruddin ditemukan di kawasan hutan Sopotinjak dan Muara Soma, Kecamatan Batang Natal, Madina.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina Mukhsin Nasution membenarkan penemuan jenazah tersebut. Dia menerangkan, jenazah Fakhruddin ditemukan warga yang senagja melakukan pencarian.
“Hari ini memang ada warga yang sengaja melakukan pencarian. Ada 17 orang yang berangkat dan warga menemukan Fakhruddin dalam keadaan tak bernyawa,” katanya, Sabtu (28/1) malam.
Mantan Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menjelaskan, penemuan jenazah Fakhruddin berdasarkan bau busuk yang tercium warga.
“Warga pun mencari sumber bau busuk tersebut dan sekitar pukul 16.00 WIB, warga menemukan jasad korban,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan Mukhsin, pencarian korban dipimipin oleh tetua di Kelurahan Tano Bato Muhammad Idris dan berangkat sejak pukul 09.00 WIB.
“Jenazah dalam keadaan utuh, dapat dipastikan korban tidak mengalami serangan hewan buas atau liar,” ungkapnya.
Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman sebagaimana mestinya.
Untuk diketahui, Fakhruddin dinyatakan hilang sejak Minggu (8/1). Setelah dilakukan pencarian selama tujuh hari dan tidak membuahkan hasil, pencarian pun dinyatakan telah selesai.
Pencarian tersebut melibatkan tim dari Pemkab Madina, Basarnas, Polisi, TNI, dan masyarakat setempat. (RSL)