Panyabungan (HayuaraNet) – Ruang kelas SDN 333 Bintungan Bejangkar Baru, Kecamatan Sinunukan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) butuh perbaikan. Setidaknya ada 4 (empat) ruang belajar siswa dalam kondisi rusak parah atau hampir ambruk.
Meski demikian, keempat ruang kelas yang dibangun tahun 1994 itu tetap terlihat mulus karena kepala sekolah mengmbil kebijakan berupa pemolesan dengan cat.
Kepala Sekolah Annaita Siregar, S.Pd, bahkan harus memindahkan para murid dari keempat ruangan tersebut ke ruang kelas lain agar tetap bisa belajar tanpa rasa khawatir.
“Tidak dapat lagi digunakan karena bagian atas ruangan terancam jatuh, sangat dikhawatirkan menimpa anak-anak jika tetap dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar,” jelasnya sebagimana dikutip dari Motivindo News.
Annaita yang didampingi Guru Bidang Studi Agama Rita Lida Arianti, S.PdI mengeluhkan kondisi sekolah tempat mereka mengajar. Apalagi kelas terpaksa disekat agar anak-anak bisa belajar tanpa shif.
“Anak-anak belajar di ruangan yang sangat tidak layak karena harus disekat, anak-anak bagaikan ikan kaleng,” kata Kasek Annaita, beberapa hari lalu.
Untuk itu, Kasek Annaita, para guru, serta masyarakat melalui Ketua Komite Imam M. Harahap berharap Pemkab Madina bisa mengambil langkah cepat guna memperbaiki empat ruang kelas yang hampir ambruk tersebut.
“Setidaknya anak didik yang berjumlah seratus lebih ini dapat belajar dengan baik sesuai peraturan pemerintah yang berlaku,” ujar Imam.
Sampai berita dinuat, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Lis Mulyadi Nasution yang dihubungi tidak memberikan jawaban. (RSL)