Panyabungan Timur (HayuaraNet) – Dalam menghadapi tahun politik dan Pemilu 2024, Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menggelar silaturahmi pengurus untuk memperkuat soliditas.
Kegiatan yang berlangsung di Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Panyabungan Timur, Madina, Sumut, pada Rabu (04/1) kemarin dihadiri secara langsung oleh Ketua KPPG Madina Zubaidah Nasution.
Zubaidah mengatakan, kegiatan silaturahmi tersebut merupakan tindak lanjut dari Bimtek di Jakarta dan Rapimda di Medan beberapa waktu lalu.
“Saya menyampaikan kepada pengurus pesan-pesan dari pak Ketum Airlangga dan Ketua DPD Sumut Pak Ijeck untuk memenangkan Golkar pada pemilu mendatang,” katanya, Kamis (05/1).
Anggota DPRD Madina ini menambahkan, memenangkan partai tidak bisa dengan konsolidasi internal semata tanpa adanya karya yang ditunjukkan kepada masyarakat.
“Pesan Pak Airlangga agar setiap kader dan simpatisan mengambil hati masyarakat sejalan dengan filosofi opus operis yakni karya kekaryaan,” jelasnya.
“Maksudnya, para kader harus benar-benar ada bersama masyarakat, ikut ambil bagian dalam setiap kegiatan baik itu pengajian, kemalangan, dan lainnya. Artinya, kader harus menjadi bagian penting dari masyarakat dan lingkungannya,” tambah Wakil Ketua Komisi I ini.
Zubaidah menerangkan, peran perempuan dalam dunia politik kian hari kian besar. Maka dari itu bukan masanya lagi perempuan hanya diam dan menunggu perintah dalam menentukan pilihan politik.
“Perempuan di masa kini telah memiliki peranan penting dalam dunia politik. Saya minta kepada pengurus untuk menjadi bagian dari perubahan dengan berani menentukan pilihan politik sendiri,” ujarnya.
Perempuan yang akrab dipanggil Adek ini memaparkan, peran serta perempuan dalam politik bukan berarti bentuk perlawanan terhadap lelaki, melainkan sebuah bentuk keikutsertaan dalam menata masa depan yang lebih baik.
“Banyak isu yang lebih dipahami oleh perempuan. Utamanya isu-isu yang berkaitan dengan perempuan itu sendiri,” terangnya.
Meski demikian, Zubaidah menuturkan KPPG sebagai bagian dari Partai Golkar tetap solid dan satu komando dengan partai. “KPPG tetap solid dan satu komando. Patuh terhadap pilihan dan perintah partai,” ungkapnya.
Zubaidah berharap, kegiatan ini menjadi embrio dalam menyosialisasikan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. “Para kader ditugaskan untuk menyosialisasikan Pak Airlangga kepada masyarakat dan tentunya juga Pak Ijeck sebagai ketua Golkar Sumut yang digadang-gadang sebagai calon gubernur,” pungkasnya. (RSL)
