Apresia KMM, Zubaidah Soroti Capaian WTP Koperasi

Panyabungan (Hayuaranet) – Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar Mandailing Natal ( KPPG Madina) Zubaidah Nasution mengapresiasi keberhasilan Koperasi Mitra Manindo (KMM) yang telah banyak membantu masyarakat, utamanya ibu rumah tangga.

Apresiasi itu disampaikan Zubaidah menanggapi SHU KMM yang mengalami kenaikan dari tahun lalu meski masih di tengah pandemi.

“Kita mengapresiasi keberhasilan koperasi Manindo. Pengurus tidak hanya membantu masyarakat, terutama usaha ibu-ibu rumah tangga, tetapi juga menghindari dan menolong para pelaku usaha dari cengkeraman rentenir dan tengkulak,” katanya kepada Hayuaranet, Senin (30/5).

Tak hanya itu, anggota DPRD dari Fraksi Partai Golkar ini juga menyoroti keberhasilan KMM membina pelaku usaha, kinerja pengurus yang begitu solid, pengawasan dan pengelolaan keuangan yang berhasil memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sesuai audit yang dilakukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Umar Juaro & Rekan di Medan.

“Tentu ini tidak sebanding dengan APBD Madina, tapi ini bisa jadi cerminan bagi kita dan Pemkab Madina dalam menangani dan mengelola keuangan daerah,” terangnya.

Ketua Komisi I ini pun berpesan agar Pemkab Madina tidak menutup diri dari meminta masukan dan pendapat putra-putri terbaik Madina yang telah berhasil di perantauan.

“Banyak putra daerah punya pemikiran maju dan menguasai penanganan masalah keuangan. Saya pikir tidak ada salahnya Pemkab Madina membangun sinergitas dengan mereka,” sebutnya.

Hal ini, jelas Zubaidah, untuk mewujudkan harapan bersama agar pengelolaan keuangan daerah bisa mencapai WTP.

“Hampir pada setiap pandangan fraksi dan pidato bupati selalu disampaikan harapan pencapaian WTP, tapi hari ini kita tetap menghasilkan WDP,” ungkapnya.

Dengan tagline ‘Madina Bersyukur Madina Berbenah’ menurut Zubaidah pembenahan harus dilakukan pada semua lini, termasuk membuka diri menerima masukan dan sinergi dengan semua kalangan.

“Berdasarkan laporan keuangan daerah yang kita terima, yang memegang mandat dalam penanganan keuangan atau anggaran perlu berbenah,” tutupnya. (Red)*

Mungkin Anda Menyukai